Google yang dikenal sebagai Mesin telusur di dunia Maya kini memiliki Celah baru yakni sebuah TV berbasis Android bernama
Google TV, yang beberapa bulan lalu diperkenalkan pada gelaran konferensi I/O Google.Teknologi bernama
Google TV ini mengusung konsep
streaming TV berbasis web, termasuk kemampuann aplikasi penjelajah web, dengan TV ukuran besar yang siap dinikmati di ruang keluarga. Selain itu, perangkat
Google TV juga terhubung secara langsung dengan pesawat televisi dan perangkat lain seperti pemutar Blu ray.
Namun ada yang perlu diwaspadai buat para orang tua yang memiliki anak remaja dibawah umur tetapi suka berselancar di Internet, karena
Google TV bakal juga menayangkan koleksi
film-film Porno yang tidak cocok buat remaja usia dini.Meski belum melakukan siaran di Indonesia, sebaiknya para orangtua harus melakukan proteksi anaknya dari
Google TV. Karena, perusahaan film porno terkenal, Vivid Entertainment, akan menayangkan 24 jam non-stop koleksi-koleksinya setiap hari, menggunakan aplikasi yang tersedia di
Google TV. Tawaran
film porno yang disiapkan oleh
Vivid Entertainment sangat beragam. Lebih menggiurkan lagi, akses
film porno dapat dinikmati secara gratis.
Penonton bisa memilih
film porno parodi superhero, rekaman
video porno para artis mancanegara, dan bintang-bintang ternama pelakon film produksi Vivid. Steven Hirsch, co-founder dan co-chairman Vivid, menjelaskan bahwa keberadaan Vivid Entertainment di
Google TV akan memberikan cara baru bagi para penggemar film porno untuk menikmati film HD Vivid dengan kualitas yang tinggi. Menurutnya, Vivid berusaha untuk menyajikan tayangan menarik, sangat menyenangkan, dan memberikan kemudahan kepada pengguna.
Persiapan yang dilakukan untuk mewujudkan rencana ini menghabiskan waktu lebih dari satu tahun. Selama itu, para staf Vivid Entertainment mengembangkan basis kode untuk saluran, koneksi internet dan TV, dengan antarmuka yang mudah bagi konsumen. Kalau benar seperti itu, sepertinya
Google TV akan membuat pusing kepala para orang tua, sekaligus mendapatkan banyak protes jika beroperasi di Indonesia. Hingga saat ini dikabarkan
Google TV akan tayang di Inggris dan beberapa negara Eropa. Namun, tidak di Amerika.
Google TV juga bakal menggunakan sistem operasi Android serta teknologi
Longitech dan Sony. Televisi Layar sentuh ini juga akan dilengkapi
keyboard sehingga memudahkan pengguna berselancar didunia maya.
No comments:
Post a Comment
Terimakasih jika Anda berkenan memberi Komentar dengan bahasa yang Santun